Kelapa Kampit, Prokom Setda Beltim – Bupati Belitung Timur (Beltim), Burhanudin, menyaksikan secara langsung Pawai Pembangunan atau Karnaval tingkat SD/ SMP/ SMA dan Umum yang diselenggarakan oleh Kecamatan Kelapa Kampit dalam rangka perayaan HUT Republik Indonesia ke-77 di Lapangan Segitiga Desa Senyubuk, Senin (15/8).
Bupati Burhanudin mengapresiasi seluruh kecamatan yang ada di Belitung Timur atas setiap kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 ini.
“Pertama saya mengaparesiasi seluruh kecamatan di Belitung timur, yang mana saat ini tiap kecamatan di Belitung Timur kembali melaksanakan rangkaian kegiatan untuk memeriahkan peringatan HUT RI ke-77. Kali ini kegiatan pawai pembangunan yang diselenggarakan oleh Kecamatan Kelapa Kampit dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-77,” ujar Aan sapaan akrab Burhanudin.
Aan juga berharap dengan semangat Hari Ulang Tahun Republik Inonesia ke-77 ini, Belitung Timur segera bangkit dari Pandemi Covid-19 dan membangkitkan gairah untuk memulihkan perekonomian sesuai dengan tema peringatan kemerdekaan yakni ‘Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat.’
“Tentunya semangat ini (HUT RI), semoga dapat untuk kita bangkit dari pandemi Covid-19, kembali bergairah memulihkan perekonomian lebih cepat, sehingga bangkit lebih kuat untuk mengatasi kondisi ekonomi kita sekarang hingga hari yang akan datang,” pungkasnya.
Aan juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat, pihak sekolah terutama peserta yang terlibat langsung pada karnaval/ Pawai Pembangunan atas antusiasme mengikuti karnaval dengan mengangkat tema pemulihan ekonomi.
“Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat, kepala sekolah, guru, serta murid yang kembali berantusias untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-77 ini. Dengan kreatifitas yang tinggi, mengangkat tema ekonomi untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi kita,” ungkap Pak Aan.
Masyarakat terlihat antusias menyaksikan karnaval ini, setelah kurang lebih 2 (dua) tahun tidak dilaksanakan, terbukti dengan ramainya penonton yang menyaksikan karnaval. (ads)