Kenang Peristiwa Banjir 2017, Burhanudin: Jangan Sampai Terulang

beltim.go.id - 18 Juli 2022

Gantung, Prokom Setda Beltim – “Yuk, kita mulailah menjaga lingkungan kita dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai (banjir 2017) terulang kembali,” ungkap Burhanudin, Bupati Belitung Timur ketika memberikan sambutan saat menghadiri Doa Bersama Mengenang Peristiwa 17 Juli 2017, Minggu (17/7).

Kegiatan ini dilaksanakan di Alun-alun Desa Lenggang untuk mengenang peristiwa bencana alam yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Belitung Timur 5 (lima) tahun lalu.

“Momentum hari ini adalah  adalah momentum yang luar biasa untuk kita mengenang kembali,” jelas bupati yang akrab dipanggil Aan.

Ia menjelaskan peristiwa banjir 2017 tersebut menjadi pembelajaran bersama untuk tetap waspada dan menyiapkan diri bilamana kondisi yang tidak diinginkan tersebut terjadi. Oleh karena itu, Pemkab Beltim telah menyiapkan kampung siaga guna memitigasi bencana alam jika terjadi.

“Belajar dari situasi kondisi inilah maka  mulai belajar untuk waspada,” jelas Aan.

“Karena itu, kita (Pemkab Beltim) sekarang ini besama BPBD Beltim sudah menyiapkan kampung-kampung siaga. Itu dimaksudkan bila terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan, kita sudah siap untuk menghadapi itu,” imbuhnya.

Tidak cukup menyiapkan kampung siaga bencana, Aan menjelaskan pihaknya telah dan tengah mempersiapkan SDM yang meminimalisir dampak bencana jika harus dihadapkan bencana, salah satunya kerja sama antara BPBD Beltim dan BNPB terkait Bimtek Fasilitator dan Sosialisasi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) kepada perwakilan masyarakat dan juga kepala sekolah.

“Artinya dalam situasi kondisi darurat, apa yang harus kita lakukan dan bagaimana cara kita menanggulangi dari situasi bencana yang ada di daerah kita,” jelas Aan.

Kemudian, Aan juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan.

“Saya hanya memohon, pertama yuk kita sama-sama, bukan lagi kita saling menyalahkan, tetapi kita saling peduli, saling mengingatkan satu sama lain,” ajaknya.

“Memang tidak gampang untuk peduli, karena pemerintah sendiri telah berulang-ulang mengingatkan,” tambah Aan.

Selain itu, ia juga mengingatkan supaya sebagai manusia untuk tidak serakah mengeksploitasi sumber daya alam yang ada, sehingga ia mengajak untuk saling intropeksi diri agar peristiwa yang memilukan tersebut tidak terjadi lagi.

“Jangan sampai kerakusan kita mengalahkan, mengalahkan kondisi yang telah baik selama ini. Makanya, sekarang ini saya hanya ingin mengajak, mengetuk hati nurani kita semua, jangan sampai musibah 5 lalu kembali lagi,” pungkasnya. 

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Belitung Timur, Khairil Anwar, Sekda Beltim, Kepala Perangkat Daerah, di mana setelah berdoa bersama acara dilanjutkan dengan Napak Tilas di sekitar lokasi. (Ach)

Mungkin Anda Berminat Membaca