MTQH 2025 Jadi Wadah Tumbuhkan Generasi Qurani di Belitung Timur

24 Jun 2025 | Agama, Berita Utama

Damar, DiskominfoSP Beltim – Sebanyak 200 peserta dari tujuh kecamatan mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadist (MTQH) Tingkat Kabupaten Belitung Timur (Beltim) Tahun 2025 yang dipusatkan di Kecamatan Damar. Kegiatan secara resmi dibuka oleh Bupati Beltim, Kamarudin Muten di Gedung Moestar Moes, Senin (24/6/25) malam.

Pelaksanaan MTQH akan berlangsung selama empat hari, dari Senin (23/6/25) hingga Kamis (26/6/25). Rangkaian lomba diselenggarakan di tiga lokasi berbeda, yaitu Gedung Moestar Moes, SD Negeri 3 Damar, dan Masjid Al Qudus.

Dalam sambutannya, Bupati Kamarudin menegaskan bahwa kegiatan ini bukan semata perlombaan, namun wadah untuk menghidupkan nilai-nilai luhur dalam Al-Qur’an dan Hadist.

“Kegiatan ini bukan sekadar perlombaan tetapi ruang untuk menggali dan menghidupkan nilai-nilai luhur Al-Qur’an dan Hadist. Yang mengajarkan kedamaian, kejujuran, saling menghormati, serta membentuk masyarakat yang berakhlak dan beradat,” kata Kamarudin.

Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam penyelenggaraan MTQH, serta menitipkan amanah kepada Dewan Hakim agar menjaga integritas dalam menilai.

“Kepada para peserta, jadikanlah kegiatan ini sebagai sarana menambah ilmu, meraih prestasi, mempererat silaturahmi, serta menanam nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadist sebagai tuntunan hidup dalam membentuk pribadi dan lingkungan yang berakhlak,” tambahnya.

Dalam rangkaian pembukaan, Bupati juga melantik Dewan Hakim MTQH 2025. Suparhun yang juga menjabat sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Beltim ditunjuk menjadi Ketua Dewan Hakim. Usai pelantikan, acara dilanjutkan dengan pemasangan jubah hakim secara simbolis.

Selain kegiatan resmi, pembukaan juga dimeriahkan dengan pertunjukan teater oleh Sanggar Seni Simpay dari Desa Mempayak. Penampilan ini disambut antusias oleh warga yang memadati area Gedung Moestar Moes.

Enam Cabang Lomba dan Ratusan Peserta dari Tujuh KecamatanKetua Pelaksana MTQH 2025, Fajarianto, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendorong semangat generasi muda dalam mendalami Al-Qur’an.

“Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan MTQH ini adalah mendorong semangat belajar dan mendalami Al-Qur’an di kalangan masyarakat Beltim, khususnya generasi muda,” ujar Fajarianto.

Ia juga menjelaskan bahwa pelaksanaan tahun ini mengusung tema yang menekankan nilai-nilai keislaman dalam pembangunan daerah.

“Tema MTQH kita tahun ini yaitu Mewujudkan Generasi Qurani Menuju Belitung Timur Unggul dan Bermartabat,” tambahnya.

Tercatat enam cabang lomba yang dipertandingkan, yakni Tilawah Al-Quran, Hifzhil Quran, Syarhil Quran, Fahmil Quran, Khattil Quran, serta Karya Tulis Ilmiyah Al-Quran (KTIQ). Para peserta merupakan utusan dari tujuh kecamatan yang telah melalui seleksi tingkat kecamatan sebelumnya.

Untuk peserta berasal dari utusan Kecamatan yang sebelumnya sudah menjalani seleksi. Kafilah Kecamatan Manggar terdiri dari 39 peserta, Gantung 37 peserta, Kelapa Kampit 11 peserta, Dendang 27 peserta, Damar 36 peserta, Simpang Renggiang 29 peserta, Simpang Pesak 21 peserta.

Selain peserta, juga hadir 14 orang official, Dewan Hakim 27 orang dan panitia 40 orang.Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan MTQH, Pemerintah Kabupaten Beltim melalui Bagian Kesra juga menghibahkan dana sebesar Rp 1 miliar kepada LPTQ.(Aki)