Manggar, DiskominfoSP Beltim – Bupati Belitung Timur (Beltim), Burhanudin resmi menutup Pekan Inovasi dan Kreatifitas (PIK) Beltim Sabtu, (6/7/24) Malam lalu. Pada pelaksanaan di tahun ke dua ini antusias masyarakat lebih tinggi berkunjung ke pameran yang berlangsung di Taman Segitiga Kota Manggar ini.
Ribuan masyarakat tumpah ruah menyaksikan berbagai penampilan seni dan budaya yang merupakan hasil ciptaan dari masyarakat Beltim. Bahkan para pelaku usaha kecil juga kebagian berkah dengan adanya kegiatan ini.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Beltim, Ilfan Suryawan mengungkapkan selama empat hari pelaksanaan, dari 3 Juli hingga 6 Juli 2024 masyarakat yang hadir selalu penuh. Mereka datang untuk melihat langsung inovasi pelayanan yang dilakukan oleh OPD di Pemkab Beltim dan juga inovasi yang diciptakan oleh masyarakat umum.
“Antusias masyarakat Beltim luar biasa. Kunjungan ke tenda-tenda, baik perangkat daerah maupun ke tenda kewirausahaan yang diisi oleh hasil inovasi yang telah mendapatkan sertifikat halal, paten dan Hak Kekayaan Intelektual,” ungkap Ilfan kepada Diskominfo Beltim, Senin (8/7/24).
Menurut, Ilfan kunjungan masyarakat bukan hanya untuk melihat stan saja, tapi juga inovasi di dunia seni dan budaya yang ditampilkan oleh seniman dan musisi Kabupaten Beltim.
“Hiburan yang kita hadirkan itu semuanya diisi oleh talen lokal, baik musisi maupun penari. Tidak ada dari luar karena kita kita ingin memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berinovasi dan mempromosikan hasil karyanya kepada masyarakat,” ujar Ilfan.
Namun target akhir dari penyelenggaran PIK, kata Ilfan lebih kepada untuk penilaian Inovation Goverment Award (AGA). Di mana Kabupaten Beltim akan mengikuti kompetisi yang diselenggarakan oleh Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri.
“Ini akan menambah jumlah inovasi yang dilakukan oleh Kabupaten Beltim sehingga memotivasi OPD dan masyarakat untuk terus berinovasi dalam rangka kompetisi IGA itu,” kata Ilfan.
Omset Pelaku UMKM Meningkat Saat PIK
Ramainya pengunjung pada PIK Beltim 2024 membuat para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Beltim khususnya yang biasa berjualan di seputar Taman Segitiga Kota Manggar kebagian rezeki. Omset para pedagang pun ikut meningkat.
Pemilik ‘Pundok Es’ Deartha Kurniawan mengaku sangat terbantu dengan adanya even PIK. Deartha yang berbagi stan dengan UMKM lainnya ini menyatakan selama empat hari berjualan, dagangannya selalu habis terjual.
“Di hari biasa kita paling omsetnya hanya Rp500.000 hingga Rp1juta. Namun saat ada even ini bisa sampai Rp1,5 juta per hari,” ungkap Deartha.
Pedagang yang sudah 4 tahun berjualan es di depan SMA Negeri 1 Manggar ini menyatakan semua fasilitas disediakan panitia PIK. Namun ke depanya, Dia meminta agar penataan stan dapat lebih baik lagi.
“Kalau ini kan bentuknya memanjang. Kalau bisa tahun mendatang dibentuk kayak bulat atau huruf U gitu biari pengunjung bisa menjelajahi semua stan,” pinta Deartha. @2!