MTQH Tingkat Kecamatan Gantung Dimulai

beltim.go.id - 23 April 2024

Gantung, Diskominfo SP Beltim – Bupati Belitung Timur (Beltim) melalui Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Ikhwan Fahrozi resmi membuka Musabbaqoh Tilawatil Qur’an dan Hadist (MTQH) Kecamatan Gantung Tahun 2024. Pembukaan ditandai dengan pemukulan bedug di Halaman Kantor Desa Batu Penyu, Selasa (23/04/2024).

Kegiatan MTQH tahun ini mengangkat tema “Dengan MTQH Tingkat Kecamatan Gantung Mari Kita Siapkan Generasi Qur’ani Demi Terwujudnya Masyarakat yang Beriman dan Berakhlaq Qur’ani”.

“Acara ini bukan hanya sekedar kompetisi, tetapi juga merupakan momentum penting untuk memperkokoh keimanan dan meningkatkan pemahaman kita akan ajaran Al-Qur’an dan Hadist,” ungkap Ikhwan.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi untuk mempererat tali persaudaraan antar sesama umat Islam. Sehingga melalui momentum ini, Ia mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah.

“Mari kita terus bersemangat dan berkomitmen untuk menjaga keagamaan serta memperkokoh jati diri sebagai umat Islam yang taat dan bertakwa,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Teguh Jayadi menjelaskan kegiatan ini dimaksudkan untuk menumbuh kembangkan pemahaman dan pengamalan isi kandungan Al-Qur’an.

“Tujuan pelaksanaan MTQH ini merupakan seleksi di tingkat kecamatan yang nantinya akan diikutsertakan pada seleksi tingkat kabupaten,” ungkap Teguh.

MTQH Kecamatan Gantung akan dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 23 sampai dengan 25 April 2024.

“Adapun jumlah peserta yang mengikuti MTQH ini sebanyak 173 peserta yang merupakan perwakilan dari 7 Desa diantaranya Desa Gantung sebanyak 34 peserta, Desa Lenggang 33 peserta, Desa Batu Penyu 27 peserta, Desa Limbongan 25 peserta, Desa Selinsing 23 peserta, Desa Lilangan 19 peserta dan Desa Jangkar Asam sebanyak 12 peserta,” jelasnya.

Terakhir, Ia berharap penyelenggaraan MTQH di Kecamatan Gantung dapat berjalan dengan lancar hingga akhir acara.

“Dan melalui kegiatan ini dapat melahirkan generasi-generasi yang mempunyai kecerdasan spiritual, kecerdasan sosial, dan kecerdasan moral sebagai modal untuk membangun bangsa khususnya Kecamatan Gantung,” tutupnya. (Al)

Mungkin Anda Berminat Membaca