Manggar, Diskotikdansa Beltim – Muhammad Muas, seorang tokoh nasional asal Pulau Belitung, bergabung dengan Palang Merah Indonesia (PMI) sebagai relawan. Ia tampak hadiri dalam apel relawan di GOR Utama Kawasan Olahraga Terpadu Rimba Pelawan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung Timur (Beltim), Sabtu (13/01/2024).
Apel tersebut dihadiri oleh Perwakilan Ketua Umum PMI Pusat Muhammad Muas, Bupati Beltim Burhanudin, Forkopimda Kabupaten Beltim, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Beltim, serta para relawan dan pengurus PMI Beltim.
Dalam acara tersebut, Ketua Umum PMI Beltim, Khairil Anwar menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada relawan PMI yang selama ini mengabdi pada tugas kemanusiaan.
“Relawan adalah ujung tombak kegiatan kemanusiaan, dengan penuh keikhlasan dan kesabaran, bekerja tanpa pamrih, dengan kebersamaan diharapkan apa yang dituju dapat tercapai. Utamanya, membantu meringankan penderitaan sesama dalam situasi bencana,” ujarnya.
Khairil juga mengungkapkan bahwa PMI dengan relawan akan berkontribusi dan dibutuhkan pada setiap kejadian, peristiwa dan bencana alam yang terjadi di Indonesia termasuk di Kabupaten Beltim.
“PMI dengan relawannya akan selalu berkontribusi dan selalu dibutuhkan pada setiap kejadian, peristiwa dan bencana alam yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia termasuk di Kabupaten Beltim,” ungkap Khairil.
Sementara itu Pengurus PMI Pusat Muhammad Muas juga menyampaikan bahwa PMI Beltim agar melakukan konsolidasi terhadap antisipasi pelecehan anak dibawah umur.
“Mengapa saya sampaikan sebagai awal pidato saya, untuk kita semua menjaga keluarga dengan baik, untuk semua kita menjaga remaja kita agar menjadi korban dan untuk kita juga agar mereka tidak dramatis dalam kehidupan didalam istilah keluarga besar Indonesia,” ungkap Muhammad Muas yang menjabat sebagai Ketua Bidang PMR dan Relawan PMI Pusat tersebut.
Muhammad juga mengucapkan terima kasih kepada Pramuka sebagai Mitra PMI yang sudah bekerjasama dengan PMI.
“Dan saya mengucapkan terima kasih kepada Mitra PMI yaitu dari Pramuka, kita punya Mou, kita punya kesempatan kerja sama dengan Pramuka, kita tidak ada perbedaan,” ucap Muhammad.
Pada rangkaian acara, juga dilakukan penyerahan Buku Sejarah PMI Kepada Bupati Beltim Burhanudin dan Ketua DPRD Beltim Fezzi Uktolseja serta seremoni penghargaan untuk Ketua GOW Beltim Maisinun sebagai penghargaan terhadap kepedulian PMI dalam kemanusiaan bidang sosial.
Seremoni penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi PMI kepada relawan yang telah bekerja keras dalam mewujudkan misi kemanusiaan PMI. Perayaan Hari Relawan Nasional ke-18 oleh PMI diharapkan memotivasi seluruh relawan PMI untuk berupaya lebih kreatif dan inovatif lagi dalam membantu pemerintah peringatan hari relawan sebagai momentum untuk mempersiapkan dan meningkatkan kemampuan relawan dalam memberikan pertolongan pertama di saat terjadinya bencana. (to)