Beltim Raih Predikat KLA Tingkat Madya 2022, Inilah Tolok Ukurnya

Juli 24, 2022

Manggar, Prokom Setda Beltim – Kabupaten Belitung Timur berhasil meraih predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2022 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) bersama 116 kabupaten/ kota se-Indonesia.

Penganugerahan tersebut dilaksanakan secara virtual dan disaksikan langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Belitung Timur, Burhanudin dan Khairil Anwar di Rumah Dinas Bupati, Jumat (22/7).

Mengacu pada Peraturan Menteri PPPA Nomor 12 Tahun 2011, penentuan layak anak bagi kabupaten atau kota melibatkan sejumlah parameter. Secara umum, parameter itu dibagi dalam 2 indikator, yakni penguatan kelembagaan, klaster hak anak dan kecamatan atau desa layak anak.

Penguatan kelembagaan meliputi perundang-undangan atau kebijakan, persentase anggaran, jumlah program yang mendapatkan masukan dari Forum Anak, ketersediaan SDM yang mampu menerapkan hak anak dalam kebijakan, ketersediaan data anak terpilah, hingga keterlibatan lembaga masyarakat dan dunia usaha dalam memenuhi hak anak.

Klaster hak anak meliputi hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang, kegiatan budaya, sampai perlindungan khusus.

Ketika ditemui di sela-sela kegiatannya, Burhanudin menegaskan bahwa Kabupaten Beltim sudah pantas mendapatkan predikat Kabupaten Layak Anak tingkat Madya (setingkat lebih tinggi dari tahun sebelumnya-red) dari Kementerian PPPA. Ia mengungkapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Beltim telah berusaha maksimal dalam memberikan ruang dan kenyamanan bagi anak-anak mulai dari tingkat desa sampai dengan tingkat kabupaten.

Kendati masih adanya kejadian kekerasan anak di Kabupaten Beltim, timbul pertanyaan pantaskah Beltim menerima predikat KLA? Aan menjelaskan predikat KLA tidak hanya dinilai dengan satu indikator saja, melainkan ada berbagai indikator-indikator penilaian lainnya.

“Pemerintah sudah berusaha semaksimal mungkin, dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten untuk memberikan ruang, memberikan kenyamanan bagi anak-anak kita di Beltim,” jelas Aan saat diwawancarai, Sabtu (23/7).

Ia menegaskan Pemkab Beltim akan terus berkomitmen dalam memberikan kenyamanan dan ruang bagi anak, serta terus berupaya mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak melalui kolaborasi dengan semua pihak.

Sementara itu, adanya beberapa permasalahan terkait dengan anak, seperti yang baru-baru ini terjadi, Rony Setiawan, Plt. Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD) Kabupaten Belitung Timur, menjelaskan bahwa daerah yang meraih predikat KLA bukan berarti tidak pernah terjadi kasus pada anak, tetapi ada upaya kongkrit yang membuat jumlah kasus berkurang setiap tahunnya serta upaya penyelesaian setiap kasus yang terjadi.

“KLA bukan berarti tidak akan pernah terjadi kasus pada anak, tetapi kuantitas kasus yang diupayakan untuk berkurang setiap tahun atau upaya optimalisasi penyelesaian setiap kasus yang ada,” jelasnya.

Rony juga menyebutkan bahwa Pemkab Beltim juga telah melakukan berbagai upaya untuk meraih KLA 2022, salah satunya dengan memperkuat kelembagaan terkait perlindungan anak.

“Salah satu aksi nyata Pemkab Beltim dalam menciptakan kenyamanan bagi anak, yaitu dengan membentuk UPT PPA (Unit Pelaksana Teknis Perlindungan Perempuan dan Anak) yang berfungsi sebagai tempat pembinaan, pengaduan dan pendampingan masyarakat terkait permasalahan perempuan dan anak di tengah-tengah masyarakat,” ungkap Rony.

“Kemudian, kita juga mempunyai Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) sebagai lembaga yang berfungsi memberikan pelayanan dalam peningkatan kapasitas orang tua/ keluarga yang bertanggung jawab terhadap anak dalam mengasuh dan melindungi anak dari kekerasan, eksploitasi, perlakuan salah serta penelantaran,” pungkasnya.

Selain dari lembaga-lembaga ini Pemkab Beltim melalui DSPMD juga rutin melaksanakan sosialisasi dari tingkat sekolah, desa dan masyarakat luas dalam upaya pencegahan terjadinya kasus kekerasan anak. (yas)

Mungkin Anda Berminat Membaca