BPOM Himbau Anak Sekolah Lakukan Cek KLIK Saat Membeli Jajanan

beltim.go.id - 13 April 2023

Manggar, Diskominfo Beltim – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menghimbau para anak usia sekolah untuk melakukan Cek KLIK dalam membeli obat dan makanan. Ada 4 hal yang harus dilakukan dalam memilih dan memilah bahan pangan, yaitu Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin Edar dan Cek Tanggal Kedaluwarsa.

Hal itu disampaikan Plh. Kepala Balai POM Pangkalpinang, Andhika Achmad Sugiarto pada Sosialisasi Keamanan Pangan Program Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah (PJAS) yang berlangsung di Auditorium Zahari MZ, Kamis (13/04/2023). Sosialisasi ini resmi dibuka oleh Bupati Belitung Timur (Beltim) yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Zikril.

“Dalam membeli obat dan makanan selalu ingat Cek KLIK. Kita harus cek kemasan, pastikan kemasan dalam kondisi masih bagus. Label, baca labelnya. Izin Edar, harus pastikan ada izin edarnya dan terakhir Kadaluarsa, pastikan makanan yang kita konsumsi itu belum kadaluarsa,” jelas Andhika.

Materi yang diberikan pada sosialisasi ini kepada para guru dan siswa sekolah terdiri dari materi keamanan pangan, pengelan informasi nilai gizi, penggolongan dan penyalahgunaan obat.

“Materi tentang informasi nilai gizi sangat penting karena saat ini rata-rata anak itu tidak memperhatikan informasi nilai gizi jadi mereka makan asal makan padahal itu sebenarnya bisa berlebih dosisnya. Selain itu ada materi tentang pengenalan obat dimana saat ini masih kita temukan terutama dikalangan remaja penyalahgunaan obat itu sangat marak,” tambahnya.

Ia berharap melalui sosialisasi ini para siswa dapat menjadi konsumen yang cerdas sehingga dapat membedakan mana yang boleh dan tidak boleh di konsumsi.

Pemkab Beltim Dukung Sosialisasi Keamanan Pangan

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Zikril mengatakan Pemerintah Kabupaten Beltim sangat mendukung penyelenggaraan kegiatan sosialisasi ini. Menurutnya sosialisasi ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahamanan komunitas sekolah tentang keamanan pangan.

“Mengingat setiap hari anak-anak menghabiskan waktu disekolah, pangan jajanan tersebut menyumbang asupan energi yang bersumber dari lemak, karbohidrat, dan lain-lain, untuk itu jajanan di sekolah perlu diperhatikan agar terbebas dari cemaran kimia, fisika maupun mikrobiologi,” ungkapnya.

Ia berharap kegiatan sosialisasi ini tidak hanya bersifat formalitas saja tetapi terus berlanjut seperti adanya sekolah percontohan di tiap-tiap kecamatan.

“Seluruh peserta diharapkan dapat mengikuti sosialisasi ini dengan baik sehingga dapat berkomitmen dan mempraktekkan ilmu yang didapat dalam kehidupan sehari-hari,” tutupnya.

Diakhir kegiatan BPOM Pangkalpinang juga menyerahkan Paket Edukasi terkait Informasi Keamanan Pangan yang berisi banner, leaflet, materi keamanan pangan dan poster untuk bisa digunakan di sekolah. (Al)

Mungkin Anda Berminat Membaca