Dindik Beltim Adakan Lokakarya Perdana Pendidikan Guru Penggerak Beltim

Oktober 11, 2021

Manggar , Diskominfo Beltim – Lokakarya Perdana Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Kabupaten Belitung Timur (Beltim) resmi dibuka oleh Bupati Belitung Timur, Burhanudin pada hari Sabtu, di Gedung Auditorium Zahari MZ. (9/10).

Kepala Dinas Pendidikan Amrizal, menjelaskan bahwa PGP merupakan program pusat yang diluncurkan langsung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Indonesia, Nadiem Anwar Makarim yang merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar.

“Salah satu kegiatan untuk menciptakan SDM yang unggul khususnya untuk tenaga pendidik guru, dan kegiatan ini merupakan kegiatan berkesinambungan,”jelas Amrizal ketika ditemui oleh Diskominfo Beltim.

Amrizal juga turut menjelaskan bahwa kegiatan Sekolah Penggerak ini sudah ditata secara online untuk persiapan menciptakan SDM unggul yang dimana didalam kegiatan ini terdapat Guru Penggerak dan Guru Praktik, dan Guru Penggerak ini merupakan pemimpin pembelajaran yang fungsinya ditujukan untuk mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, aktif dan proaktif dalam mengembangkan pendidik lainnya untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid serta menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujdukan profil pelajar Pancasila.

“Jadi mindsetnya dari SDM yang unggul ini akan menghasilkan siswa yang unggul, anak-anak didik yang Nasionalis dan Pancasilais tentunya sesuai dengan visi misi pendidikan kita, dan mereka-mereka ini merupakan calon-calon kepala sekolah,” ujarnya.

Turut dijelaskan oleh Amrizal setelah tersedianya Guru Penggerak, maka diharapkan akan terwujudnya Sekolah Penggerak yang nantinya akan dipimpin oleh Kepala Sekolah Penggerak. Kemudian dari kumpulan-kumpulan Sekolah Penggerak nantinya akan menjadikan Kabupaten Beltim sebagai Kabupaten Penggerak.

“Angkatan keempat ini ada 35 peserta dan semuanya murni online, dari semua dokumen, test serba online dan dikoordinasikan oleh pusat,” tambah Amrizal.

Amrizal juga turut mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang sudah mendukung program pemerintah dalam upaya peningkatan SDM pendidik unggul.

“Selamat mengikuti kegiatan, tetap semangat, karena tidak semua kabupaten ya punya kegiatan ini, harapannya nanti semoga mampu menjadi tenaga pendidik yang unggul untuk kemajuan pendidikan di Belitung Timur,” harap Amrizal.

Andi Irawan selaku Kepala Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan turut menambahkan bahwa kegiatan PGP ini akan berlangsung selama 9 bulan yang berupa pelatihan daring, lokakarya dan pendampingan. Dalam program ini, Calon Guru Penggerak akan belajar bersama Fasilitator dalam pelatihan daring dan Pendamping yang akan memandu lokakarya dan melakukan pendampingan individu. Selain fasilitator dan pendamping, Calon Guru Penggerak diharapkan dapat belajar dari murid, kepala sekolah dan rekan sejawat baik sesama CGP maupun rekan guru lain di sekolah.

“Jadi setiap bulan akan seperti ini, akan ada lokakarya, ini adalah lokakarya 0, dan insyaallah bulan depan akan menjadi lokakarya satu namanya, dan seterusnya selama 9 bulan,” kata Andi ketika ditemui di lokasi kegiatan.

Andi juga turut menjelaskan bahwa Dalam program ini, para peserta CGP akan diarahkan untuk mempelajari kompetensi pengembangan diri, memanage emosi, dan bagaimana cara mengenal siswa.

“Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 35 peserta yang berasal dari tiap jenjang pendidikan di Kabupaten Belitung Timur dan berasal dari berbagai sekolah,” ujar Andi.

Ruwah Subekti salah satu peserta Calon Guru Penggerak (CGP) Kabupaten Beltim mengapresiasi kegiatan Lokakarya Perdana PGP Kabupaten Beltim.

“Harapannya semoga bisa lulus mengikuti program ini, dan nantinya ilmu yang didapatkan dapat diterapkan di sekolah dan bisa mendukung program pemerintah yaitu Merdeka Belajar,” harapnya.

Turut hadir dalam acara Lokakarya Perdana PGP Kabupaten Beltim Perwakilan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Luar Biasa (P4TK TK dan PLB) Bandung Beny Iskandar beserta tim, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Pengawas TK, SD, SMP dan SMA/SMK Dindik Beltim, dan Kepala Sekolah/ Guru Pendamping CGP. (Ts)

Mungkin Anda Berminat Membaca